Showing posts with label pelajaran. Show all posts
Showing posts with label pelajaran. Show all posts

Thursday, April 5, 2018

Dua Wasit Liga 1 Dihukum, Diharap Jadi Pembelajaran buat Wasit Lain

Infobolaharian - Baru dua pekan Liga 1 2018 bergulir, Komite Wasit taruhan online PSSI sudah menghukum dua orang wasit. Hukuman itu diharap bisa jadi pembelajaran buat wasit-wasit lain. Maulana Nugraha menjadi wasit pertama yang dihukum oleh Komite Wasit. Hukuman yang dijatuhkan kepadanya berupa sanksi tidak boleh memimpin laga Liga 1 selama sebulan.
Dua Wasit Liga 1 Dihukum, Diharap Jadi Pembelajaran buat Wasit Lain
Liga 1 Indonesia


Ia dinilai kurang tegas dalam mengambil keputusan saat menjadi pengadil laga di laga Bali United vs PSMS Medan pada 24 Maret lalu. Saat itu Maulana kurang tepat mengambil keputusan saat Nick Van der Velden melakukan terjangan kepada Sadney Urikhob.

Wasit kedua yang mendapatkan hukuman adalah Tri Wahyudi. Dia menjadi asisten wasit satu yang bertugas saat PSMS menjamu bandar bola Bhayangkara FC pada pekan lalu. Tri kurang cermat ketika tidak mengangkat bendera tanda offside dan mengesahkan gol Herman Dzumafo.

Dari tayangan ulang, posisi Dzumafo memang berada di posisi offside. Pada laga tersebut, PSMS harus mengakui keunggulan Bhayangkara FC dengan skor 1-2. "Untuk wasit Maulana seharusnya ada tindakan yang lebih tegas, karena itu membahayakan harusnya bisa dapat kartu merah.

Artinya, Hukuman ini jadi pelajaran juga buat wasit yang lain," kata Purwanto, anggota komite wasit, saat dihubungi, Kamis (5/4/2018). "Terus terang kami ingin semua wasit bertindak fair. Maka itu hukuman dijalankan sebagai efek jera agar ke depannya lebih baik lagi dan meminimalisir kesalahan," timpal Ketua Departemen Wasit PSSI Ngadiman.

Sunday, November 5, 2017

Kantongi Kelemahan Malaysia, Timnas Indonesia U-19 Juga Minta Doa Restu

Infobolaharian - Taruhan Bola Tim nasional Indonesia (Timnas) U-19 akan menghadapi Malaysia di laga terakhir Grup F Kualifikasi Piala Asia. Indra Sjafri sudah mengetahui cara untuk mengalahkan tim Negeri Jiran.
Kantongi Kelemahan Malaysia, Timnas Indonesia U-19 Juga Minta Doa Restu
Timnas Indonesia U-19


Timnas Indonesia U-19 bakal bertemu Malaysia di Paju Stadium, Senin (6/11/2017). Kekalahan 0-4 dari Korea Selatan di laga sebelumnya menjadi pelajaran berarti untuk Egy Maulana Vikri dkk. Kami sudah siap tempur melawan Malaysia. Kami sudah siapkan skema dan formula untuk mengatasi Malaysia.

Evaluasi usai laga melawan Korsel juga sudah kami lakukan, ungkap Indra melalui rilis yang diterima. Malaysia memiliki modal bagus untuk menghadapi Indonesia. Mereka telah mengantongi dua kemenangan; mengalahkan Timor Leste 3-1 dan menang 1-0 atas Brunei Darussalam.

Indra bertekad menutup taruhan online Kualifikasi Piala Asia dengan kemenangan. Meskipun, laga-laga di babak itu tak memengaruhi kelolosan Timnas yang bakal menjadi tuan rumah Piala Asia 2018. Mereka sudah kami lihat gaya permainan mereka, semua pemain Malaysia kami waspadai.

Semoga besok yang juga laga terakhir kami di Grup F ini kami mampu mengatasi Malaysia, dia menambahkan. Kami juga selalu mohon doa dan dukungan kepada warga Indonesia, kata eks pelatih Bali United itu.

Saturday, November 4, 2017

Hasil Korea Selatan U-19 vs Indonesia U-19, Garuda Nusantara Dibantai Dengan Skor Telak

Infobolaharian - Agen Bola Terpercaya Timnas Indonesia U-19 gagal mengulang hasil manis di dua pertandingan perdana, setelah di laga ketiga mereka harus mengakui keunggulan tuan rumah, Korea Selatan, dengan skor telak 4-0 di Paju National Footbal Center, Sabtu (04/11) siang WIB. Pertandingan ini bisa menjadi pelajaran berharga bagi Garuda Nusantara, sebelum di melawan timnas Malaysia U-19 pertandingan selanjutnya. Di awal pertandingan Korea Selatan langsung melancarkan serangan ke lini pertahanan Indonesia. Tim Garuda Nusantara hanya sesekali membangun serangan balik yang cukup berbahaya, dan Egy Maulana Vikri sempat dijatuhkan di dekat kotak penalti.
Hasil Korea Selatan U-19 vs Indonesia U-19, Garuda Nusantara Dibantai Dengan Skor Telak
Timnas Indonesia U-19


Namun sayang, tendangan bebas yang dieksekusi Saddil Ramdani tidak menemui sasaran. Terus menyerang, tim tuan rumah akhirnya berhasil mencetak gol pembuka pada menit ke-9. Um Wonsang berhasil memanfaatkan umpan lambung dari sisi kanan pertahanan Indonesia. Papan skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Korea Selatan. Di menit-menit selanjutnya Korea Selatan masih menekan jantung pertahanan Indonesia. Permainan tuan rumah yang cenderung rapi dan disiplin membuat Egy dkk gagal mengembangkan permainan.

Meskipun sempat mendapat peluang melalui Rachmat Irianto, Hanis Saghara, dan Nurhidayat Haji Haris, namun Indonesia gagal mencetak 1 gol pun dan harus puas mengakhiri babak pertama dengan skor 1-0.  Di babak kedua, Indonesia mencoba bermain lebih berani dengan mengandalkan kecepatan para pemain sayap. Alih-alih mencetak gol penyama kedudukan, gawang Indonesia nyaris kembali jebol andaikan tendangan jarak jauh Jeon Se-jin menit ke-53 tak hanya membentur mistar gawang. Korea Selatan akhirnya berhasil mencetak gol kedua saat pertandingan berjalan hampir satu jam.

Oh Sehun berhasil memanfaatkan keunggulan agen judi online postur tubuhnya untuk menyundul bola hasil umpan silang dari sayap kiri. Aqil Savik gagal menyelamatkan gawangnya dan skor pun berubah menjadi 2-0. Tak berselang lama, Aqil membuat kesalahan dengan memberi umpan pendek kepada Samuel Christianto yang masih belum siap dan berdiri di dalam kotak penalti. Alhasil, Um Wonsang berhasil mencuri bola dan dengan mudah menaklukkan kiper kelahiran tahun 1999 tersebut.

Seakan tak puas, Korea Selatan kembali mencetak gol pada menit ke-78 melalui tendangan keras jarak dekat Jeong Ho-jin, memanfaatkan bola pantul hasil tepisan Aqil. Skor berubah 4-0 untuk keunggulan Korea Selatan. Di sisa pertandingan para pemain Indonesia masih berusaha untuk mencetak gol hiburan. Namun rapatnya barisan pertahanan Korea Selatan membuat para pemain depan tak berkutik, dan Indonesia pun harus puas mengakhiri pertandingan dengan kekalahan telak 4-0.